Mengenal Sex Toys Beserta Panduan Pemakaiannya

Mainan seks alias sex toys mungkin masih tabu untuk sebagian kalangan, termasuk di Indonesia. Di Inggris, 48 persen perempuan punya vibrator. Jumlahnya lebih banyak daripada perempuan yang memiliki anjing yakni sebanyak 45 persen.

Menggunakan sex toys bukan berarti Anda meremehkan 'kinerja' pasangan. Justru sex toys bisa jadi sarana untuk meningkatkan kreativitas saat bercinta, juga bisa meningkatkan kepuasan seksual.

Melansir dari Female First, Tami Rose, sexpert dan pemilik toko khusus dewasa memberikan panduan praktis tentang sex toys untuk pemula.

1. Vibrator

Vibrator barangkali sex toys yang paling umum diketahui. Terlebih ini sempat 'diselipkan' dalam film 'Sex and The City'. Mainan satu ini paling pas untuk Anda yang masih awam dan belum pernah berkenalan dengan sex toys.

Di pasaran tersedia vibrator dalam beragam ukuran dan bentuk juga kuat lemahnya getaran. Vibrator paling baik digunakan untuk solo sex atau masturbasi. Namun ada pula vibrator yang memang didesain untuk digunakan bersama pasangan.

2. Dildo

Jika vibrator memiliki bentuk beragam, maka dildo adalah mainan yang dibentuk menyerupai penis. Dildo direkomendasikan untuk masturbasi.

Dildo biasa dibuat dari silikon sehingga tidak akan melukai vagina. Sebaiknya gunakan pelumas berbahan dasar air sehingga dildo tetap awet.

3. Anal toys

Harus disadari, tak semua orang menyukai anal sex atau penetrasi pada anus. Namun pengalaman seperti ini bisa dibuat menyenangkan berkat bantuan anal toys. Bersama pasangan, anal toys bisa menambah kesenangan saat bercinta. Jangan sampai lupa membubuhkan pelumas.

4. Bondage

Film 'Fifty Shades of Grey' rasanya berhasil memperkenalkan bondage sex. Tokoh Christian Grey memanfaatkan penutup mata, borgol, juga tali saat bercinta dengan Anastasia Steele. Alih-alih terlihat kejam, seks seperti ini justru membuat sang partner 'nagih'.

Jika ingin mencoba hal baru, tak ada salahnya mencoba bondage. Yang sama sekali tak boleh dilupakan adalah kesepakatan dengan pasangan untuk bercinta sambil diikat atau diborgol.

5. Kostum

Tak hanya Halloween yang memperbolehkan Anda bermain kostum. Seks pun mengizinkan Anda untuk lebih kreatif dengan aneka kostum. Layaknya bermain peran, Anda bersama pasangan bakal sepakat untuk memainkan peran tertentu misalnya, majikan dan pelayan.

Majikan bisa mengenakan pakaian serba rapi sedangkan sang pelayan bisa mengenakan busana ala maid. Bayangkan saja Anda sebagai majikan bisa memerintahkan apapun pada pelayan tetapi berhubungan dengan aktivitas seksual.

Komentar